PONTIANAK -UBSI Kampus Pontianak telah menyelenggarakan Seminar karir dengan tema mengenal potensi diri untuk mempersiapkan karir di masa depan yang diselenggarakan di Aula Kampus BSI Pontianak, Senin (18/11/2019).
Adapun mahasiswa yang hadir yanki mahasiswa sementer 3 dari Prodi sistem informsi akutansi.
Kegiatan ini mempunyai tujuan untuk membekali mahasiswa untuk memahami apa yang harus mereka persiapkan untuk kedepan ketika menjadi lulusan dari Perguruan Tinggi.
Kepala Program Studi Sistem Informasi Akuntasi UBSI Kampus Kota Pontianak, Lisnawanty, mengatakan saat mereka menjadi lulusan mereka butuh sesuatu yang harus mereka persiapkan.
"Dari Kampus UBSI Pontianak tentunya sudah menyiapkan mahasiswa biasanya persiapan dalam bentuk kegiatan akademik seperti perkuliahan , sertifikasi kompetensi ," ujar Lisnawanty.
Ia berharap mahasiswa UBSI Pontianak bisa mejadi lulusan yang memiliki ijazah dan transkip nilai dan memiliki sertifikasi kompetensi.
Ketiga hal ini tidak bisa di persiapakan dalam waktu yang singkat dan butuh proses yang panjang.
"Harapan kita mahasiswa lulusan UBSI mampu menjadi lulusan dengan indeks prestasi terbaik dan memiliki sertifkasi kompetensi di dunia kerja. Jadi ketika mencari kerja mereka dinyatakan kompeten atau mampu bersaing dunia kerja," jelas Lisnawanty.
Kegiatan ini juga untuk membuka wacana dan wawasan mahasiswa untuk tahu apa yang harus dipersiapan.
Mulai dari akademik dan non akademik kemudian kegiatan sertifikasi kompetensi.
"Sehingga pada saat lulus dan sudah ikut pembekalan memang pada saat lulus sudah punya portofolio yang baik. Harapan pada saat lulusan ijazah dapat lulus waktu dengan kondisi IPK 3.00 ," tambah Lisnawanty.
Ia juga mengatakab biasanya persiapan bagi mahasiswa melalui seminar karir untuk mengarahkan apa yang harus di persiapakan dan untuk menyusun portofolio yang baik .
"Semoga dari kegiatan ini mahasiswa punya bekal dan bisa teebuka cakrawala berfikirnya. Sehingga mahasiswa tau apa yang harus dipersiapkan oleh lulusan dan mendapat IPK terbaik dan sertifikasi kompeten," pungkas Lisnawanty.
